Instagram Tutup Fitur Live
Instagram Tutup Fitur Live Shopping 16 Maret 2023
Jakarta- Meta memublikasikan pada beberapa konsumen kalau fitur Live Shopping di Instagram hendak ditutup pada 16 Maret 2023.
Sehabis ditutup, gerai tidak bisa men catat produk mereka sepanjang live streaming alhasil konsumen cuma memercayakan tautan buat membeli item
Mengambil Engadget, Rabu( 15 atau 2 atau 2023), Instagram menarangkan kalau tahap itu dicoba selaku metode buat lebih fokus pada fitur inti.
Tetapan ini apalagi dicoba pas kala Instagram menghilangkan tab berbelanja dari layar halaman, serta sebagian bulan sehabis Facebook menutup Live Shopping serta memusatkan gerai ke Reels.
Juga begitu, kegiatan berbelanja sedang jadi bagian dari Instagram dalam artikel, Reel, serta Stories, namun Meta hendak lebih fokus pada fitur inti.
Live shopping awal kali muncul di Instagram pada tahun 2020, dikala banyak orang terdesak membeli- beli online sepanjang endemi.
Ketetapan itu tidak mencengangkan, sebab Meta lagi mencari metode buat melaksanakan kemampuan di tengah bahaya resesi serta pemodalan metaverse yang besar alhasil mempengaruhi profit industri.
Tidak Menguntungkan
Berbelanja berplatform sosial diperkirakan cuma menggantikan 5 persen dari e- commerce AS pada tahun 2022, bagi Insider Intelligence. Bila itu betul, Meta tidak menciptakan banyak pembelian dari live shopping.
Instagram Tutup Fitur Live
Meta tidak seorang diri dalam berjuang dengan fitur berbelanja. TikTok memperkenalkan live shopping di Amerika Utara pada akhir tahun kemudian, namun cuma memakai teknologi outsourcing.
Pangkal Financial Times mengklaim masa panas kemudian( Juni- September 2022), TikTok kurangi rencananya buat meresap daya kegiatan di Inggris serta evakuasi massal pegawai.
Sederhananya, bisa jadi tidak banyak audiens yang melaksanakan berbelanja sosial semacam yang diharapkan oleh sebagian raksasa teknologi.
Instagram dikabarkan tengah meningkatkan fitur berbayar buat memperoleh centang biru selaku fakta konfirmasi akun. Berita ini dikenal dari seseorang developer serta reverse engineer Alessandro Paluzzi.
Selaku data, Alessandro memanglah sering menguak terdapatnya fitur terkini lewat isyarat yang terdapat dituliskan dalam aplikasi. Nah kali ini, semacam mengambil data dari TechCrunch, Pekan( 5 atau 2 atau 2023), Alessandro menciptakan isyarat di aplikasi Instagram merujuk pada layanan buat memperoleh centang biru dengan cara berbayar.
Ada pula isyarat terkini yang ditemui Alessandro pada aplikasi Instagram merupakan IG_NME_PAID_BLUE_BADGE_IDV. Dari analisa sedangkan, IDV besar mungkin berarti Identity Verification.
Bersumber pada penemuan itu, beliau berspekulasi isyarat rujukan itu digunakan buat memperkenalkan layanan konfirmasi ataupun memperoleh akun centang biru dengan cara berbayar. Tidak hanya di Instgram, isyarat seragam pula timbul di pada build terkini di aplikasi Facebook.
Biarpun begitu, Alessandro mengatakan temuannya ini sedang amat sedikit data. Karena, belum terdapat isyarat kedatangan fitur terkini di aplikasi, tidak hanya rujukan isyarat itu, ditambah Instagram tidak berpendapat hal penemuan ini.
Situs baru telah hadir dan memberikan kemenangan 98% di => akun maxwin